Senin, 04 Oktober 2010

PRODUKSI TBS PERKEBUNAN KELAPA SAWIT DAN KAPASITAS PENGOLAHANNYA

Tingkat produktivitas tanaman kelapa sawit akan meningkat secara tajam dari umur 3 – 7 tahun (peridode tanaman muda, young),dan mencapai tingkat produksi maksimal pada umur sekitar 15 tahun(periode tanaman remaja, prime), dan mulai menurun secara gradual pada periode tanaman tua (old) sampai saat menjelang peremajaan (replanting). Pembangunan PKS dan penentuan kapasitasnya sangat ditentukan oleh profil produksi dan persentase penyebaran produksi dalam 1 tahun. Dalam perkebunan kelapa sawit dikenal adanya bulan produksi puncak (peak months), yaitu bulan-bulan pada saat produksi TBS dalam 1 bulan dapat mencapai 10 – 13% dari produksi 1 tahun.
Asumsi dasar dalam menentukan kapasitas pengolahan PKS ditentukan oleh criteria masukan baku (standar input), yaitu kemampuan mengolah (intake) TBS per satuan waktu. Hal ini dilakukan untuk mengukur hasil keluaran PKS, berupa jumlah MKS dan IKS yang tidak dapat dilakukan secara tepat karena sangat ditentukan oleh banyak peubah yang kadang-kadang tidak dapat dikendalikan di PKS itu sendiri.
Kapasitas pengolahan PKS biasanya dihitung dengan kemampuan PKS mengolah TBS selama 1 jam. Berdasarkan kemampuan mengolah TBS dan pertimbangan pabrikasi, ada 3 jenis rancangan utama PKS, yaitu sebagai berikut:
  1. Mini mill, PKS kapasitas olahnya (throughput) 5 ton TBS per jam
  2. Regular mill, PKS kapasitas olah 30, 45, 60, dan 90 ton TBS per jam
  3. Interim line mill, PKS kapasitas 30 ton, tetapi platformnya disiapkan untuk kapasitas 45 atau 60 ton TBS per jam. Dengan demikian pada saat extention, PKS hanya dilakukan penambahan line proses.
Penentuan kapasitas olah PKS yang akan dibangun dihitung dari table analog tahun tanam, produksi TBS dan kapasitas olah. Untuk perkebunan kelapa sawit seluas 6000 ha pada lahan kelas I dan program tanam @3000 ha/tahun maka kapasitas olah TBS pada kondisi puncak seperti dibawah ini.


Perhitungan kapasitas terpakai berdasarkan produksi pada bulan produksi puncak sebesar 12,5% dari total produksi tahunan. Pabrik diasumsikan bekerja 25 hari dalam sebulan dengan 20 jam kerja per hari (2 shift). Dari dData tersebut dapat disimpulkan bahwa untuk kebun seluas 6.000 ha diperlukan PKS dengan kapasitas 45 ton TBS/jam pada tahun n+6.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar